Dunia balita adalah masa dimana anak-anak berusai 2-5 tahun yang asik
untuk bermain sambil belajar. Seiring dengan bertambahnya usia anak,
maka rasa penasaran dan keingintahuannya akan semakin bertambah pula.
Untuk itu, anak-anak akan mulai belajar mengenal dan mengeskplor
lingkungan sekitarnya lewat bermain.
Meski di usia balita anak belum mengetahui hal-hal yang berarti untuk
kehidupannya. Hanya saja sebagai orangtua kita tentu perlu memberikan
permainan yang tidak hanya membuat anak terhibur, namun juga sebuah
permainan yang dapat membuat anak selalu aktif sehingga tubuhnya tetap
sehat, sekaligus poin yang terpenting adalah permainan yang dapat
mendidik anak dan membuatnya menjadi cerdas. Ada berbagai macam
permainan kreatif yang bisa dilakukan bersama dengan anak-anak baik
didalam rumah maupun diluar rumah. Bermain bersama anak akan memberikan
dampak yang baik untuk perkembangan mental anak dan melatih kecerdasan
emosional anak sebab dapat mempererat ikatan kasih sayang antara orang
tua dengan anaknya.
Hanya saja ada beberapa hal yang sebaiknya perlu kita perhatikan
dalam bermain dengan anak, teruma anak balita diantaranya perhatikan
jenis permaianan anak agar sesuai dengan usianya, perhatikan keamanan
permainan yang anda lakukan bersama dengan anak, sesuaikan ukuran
permainan yang anda berikan pada anak, perhatikan kebersihan dari
peralatan permainan yang anda gunakan dan lain sebagainya.
Nah, berikut ini ada beberapa jenis permainan yang baik bersama dengan balita.
1. Bermain Puzzle Sederhana
Para orangtua sebenarnya tidak perlu seringkali membelikan puzzle
terlalu mahal untuk anak. Hanya saja terkadang anak-anak mudah bosan
diberikan puzzle yang sama berulangkali. Sebenarnya, puzzle buatan
sendiri yang sederhana pun bisa menyenangkan untuk anak, apalagi jika
anak terlibat dalam pembuatan puzzle tersebut. Untuk membuat puzzle
sederhana orangtua bisa membuatnya dari gambar yang digunting dari
majalah atau internet dengan gambar yang beragam kemudian ditempel di
kertas karton. Anda bisa menggunting kertas karton tersebut menjadi
beberapa bagian besar dan ajarkan anak untuk menyatukan puzzle-puzzle
sederhana seperti demikian. Hal ini akan menguji kecerdasan anak dalam
menyatukan bagian-bagian hilang agar menjadi satu komponen.
2. Menebak Benda Dalam Kantong
Untuk melakukan permainan ini anda akan membutuhkan beberapa hal
seperti kantong yang tidak tembus pandang dan benda-benda atau mainan
anak-anak seperti mobil-mobilan, motor-motoran, gantungan kunci,
penggaris, pensil dan sebagainya dimana benda-benda ini nantinya akan
dimasukan pada kantong tersebut. Cara bermainnya anda bisa mengacak
kantong-kantong tersebut dan meminta anak untuk menutup matanya,
kemudian menebak apa yang ada dalam kantong tersebut dengan menginzinkan
anak untuk meraba dan memegang benda tersebut kemudian menebaknya.
Permainan ini akan dapat merangsang motorik halus anak melalui kegiatan
meraba benda dan melatih indera penciuman anak.
3. Menggambar dan Mewarnai
Alat yang dibutuhkan untuk permaianan ini hanyalah buku gambar,
pensil dan pensil warna. Selanjutnya anda bisa meminta anak untuk
menggambar dan mewarnai sebuah objek pada si anak dan biarkan mereka
bereksplorasi dengan apa yang mereka lihat. Walaupun gambar yang dibuat
anak tidak akan digambar terlau bagus, namun hal yang terpenting adalah
usaha anak untuk mencoba. Berikan pujian setelah anak mencoba menggambar
hasil karyanya dan buatlah pajangan gambar yang ia buat dikamarnya
dengan demikian anak akan merasa dihargai dan bersemangat melakukan hal
tersebut.
Itulah dia beberapa jenis permaian yang baik dilakukan bersama dengan
balita. Jenis permainan diatas bukan hanya membuat anak merasa terhibur
namun juga mampu mengasah kemampuan dan kecerdasan anak.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar